THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Selasa, 01 November 2011

TANPA NADA - SENYUM UNTUK SENYUM

“ SENYUM UNTUK SENYUM “

Terpacu melodi-melodi sumbang sang primadona
Mengalunkan lagu mengusik jiwa
Membela kaum minoritas negeri kita
Deretan-deretan film dengan nuansa pembelaan kaum duafa, menurut saya
Setan, setan, setan
Setan hati, hati setan
Hati mencabik setan, setan mencabik hati
Dunia terpaku karena hitam membungkus putih menjadi putih yang jernih
hingga terbelalak mata yang buta
Melihat semuanya hanya fatamorgana
Seni telah berubah fungsi
Seni telah menjadi ajal penonjolan diri
Popularitas merangkai sebuah karya nyata
Penghias kepuasan untuk meraih cita-cita yang lama sirna
Putih tak ada
hitam tak ada
Yang ada menjadi samar
Seni itu busuk
Politik itu indah
Seniman menjadi politikus untuk menuju keindahan
Begitulah caranya walaupun busk tetapi masih kelihatan indah

reff When everything gona chance
When world will go to die
We will stay in smilling
its not becaused by politic
by an art but caused of heart

Kata-kata rangkaian penuh makna
Untuk mengoyak sanubari rakyat jelata,
Jeruk pun pahit, Merica lebih dari pahit
Apa bedanya dengan para politikus yang duduk disana
Berbicara tanpa mengenal dosa
Berkarya tanpa rasa
Harum bunga itu melepaskan anak panahnya
Tertancap di lubuk hati sang bangkai
Akhirnya tiap sudut surga jadi bangkai
Dann mata kanan malaikat itu pecah membara
Menyembul tangan sambil meremas matahari
Aku tetap suka, karena mereka jujur dengan rasanya
tiba-tiba menjadi singkat
Balik kanan, boleh balik kiri
Idiologi tetap idiologi
bukan berubah menjadi obsesi diri

reff When everything gona chance
When world will go to die
We will stay in smilling
its not becaused by politic
by an art but caused of heart

Mari kita tersenyum untuk senyum
Senyum dengan indah
Senyum dengan busuk
Untuk hidup ini
Yang hanya numpang senyum

hidup hanya numpang senyum lalu musnah dan fana
Selalu sigap untuk hadir
Manusia melayang dengan obsesi tak terbatas
Dan siap berlumur terjerat obsesi sampai mati
Seni murni
Seni suci
Seni indah
Seni bergairah
Pembangkit rasa yang gelisah
Akhirat iri kalau dunia mengambil paksa haknya
"Aku lebih sempurna dari dunia"
Itu idealis akhirat
Jika semua menjaga dunia
Siapa yang menjaga akhirat?

Ingat!
Akhirat itu abadi
Dunia bisa kiamat
Pencet sedikit kelamin kedalam
Siapa tahu kita mengerti akhirat benar-benar ada
Karena kita dipaksa dunia untuk tersenyum dan yakin kalau akhirat memang ada

Tapi aku yakin
Dan tersenyum
Tanpa paksaan 





SUMBER : http://www.facebook.com/TANPANADA